Rabu, 25 April 2012

Dies Natalis Diboikot

        
Mahasiswa Poltekkes Tuding Akademik Tak Transparan


Direktur Poltekkes Mengikuti Lomba Makan Kerupuk (Terlihat Sepi)
PONTIANAK - Dies Natalis Politeknik Kesehatan Pontianak yang berganti menjadi Olahraga Bersama, berlangsung sejak 16-21 April tak semeriah dari tahun sebelumnya. Mahasiswa dari beberapa jurusan memilih memboikot kegiatan karena menganggap akademik tidak transparan terhadap anggaran dana kemahasiswaan tahun 2012.

Hal tersebut dibantah Pembantu Direktur III yang juga Ketua Panitia Pelaksana Dies Natalis Poltekes Pontianak, Aspian. Menurut Aspian, aksi tak mengikuti kegiatan oleh sebagian mahasiswa tersebut bukanlah sikap boikot, namun keputusan sendiri dari segelintir mahasiswa.

Dies natalis yang melibatkan seluruh Ketua Jurusan Poltekkes Kemenkes Pontianak sebagian penanggung jawab masing-masing kegiatan ini tetap berlangsung. “Terserah mereka, kami telah memfasilitasi, dengan melibatkan ketua jurusan yang punya hubungan langsung dengan mahasiswa,” ungkapnya.

Aspian menjelaskan, ada masukan dari mahasiswa untuk melaksanakan lomba futsal. Namun untuk sementara (Dies Natalis) tidak melaksanakan disebabkan karena waktu yang mepet. “Futsal nanti akan dilaksanakan secara khusus dengan memperebutkan piala direktur,” tuturnya.

Berbagai kegiatan yang dilaksanakan pada Olahraga Bersama Poltekkes Kemenkes Pontianak tahun ini diantaranya orasi ilmiah diikuti oleh sekitar 150 undangan. Jalan sehat diikuti sekitar 500 peserta, makan kerupuk, sepeda lambat, apresiasi seni, dan kunjungan ke panti jompo.

Kegiatan Olahraga Bersama tahun ini diperuntukkan kepada mahasiswa. Makanya melibatkan ketua jurusan langsung sesuai dengan SK. “UKM dan BEM sama mahasiswa,” ungkapnya.  Pada tahun lalu pelaksanaan dies natalis tidak melibatkan BEM atau UKM, semua dikoordinatori akademik. Bahkan, ada opini BEM tidak diundang dalam rapat. “Kami sudah mengundang BEM untuk ikut serta,” tegas Aspian.

Tak hanya mahasiswa, boikot juga dilakukan oleh BEM kampus tersebut. Pasalnya, ada kekecewaan terhadap akademik yang hingga ini belum terselesaikan. BEM Poltekkes Kemenkes Pontianak, melalui Koordinator Litbang, Hendra saat ditemui di Sekeretariat BEM kemarin menuturkan, BEM  tidak mengerahkan mahasiswa untuk boikot, namun mahasiswa sendiri memilih.

Meskipun sebagian yang ikut karena keterpaksaan. “Mungkin saja ada tekanan dari beberapa pihak, maka mereka terpaksa ikut. Hal itu disampaikan oleh salah satu mahasiswa kepada BEM,” ungkapnya.

Menurut Hendra, perayaan dies natalis dengan dana yang besar sangat tidak masuk akal. Pasalnya kegiatan yang diadakan seperti kegiatan anak SD dan TK. “Bayangkan, setingkat kita lombanya kayak 17-an saja.

Makan kerupuk dan sepeda lambat,” tuturnya penuh kecewa kemarin. Aksi boikot tersebut juga didasari oleh kekecawaan terhadap anggaran kemahasiswa senilai Rp120 juta yang tak pasti pertanggungjawabannya oleh pihak terkait. Dana Rp120 juta tersebut sesuai RKAL menurut Hendra, Rp80 juta untuk BEM, dan sisanya untuk UKM yang terdiri dari kerohanian Islam dan Kristen.

“Kami heran, BEM baru menggunakan dana Rp12 juta, kok bendahara akademik bilang sisa dana untuk BEM Rp15 juta. Kan sangat jauh dengan anggaran, dan ada bukti lagi penggunaan dana kerohanian Islam telah mencapai di atas Rp50 juta. I

tu kan perlu dipertanyakan,” jelas Hendra didampingi pengurus BEM lainnya. Mengenai hal ini, saat akan dikonfirmasi ke Pudir III waktunya sangat terbatas, karena Pudir III Poltekkes Kemenkes Pontianak akan mengikuti rapat. (afi)

Sumber : Pontianak Post,  Borneo Tribune

Jumat, 16 Desember 2011

Poltekkes Futsal Cup II

BEM Poltekkes Kementerian Kesehatan Pontianak mengadakan Pertandingan Futsal antara Mahasiswa Kesehatan di Pontianak dengan nama Kegiatan Poltekkes Futsal Cup II, memperebutkan piala bergilir Poltekkes dengan Tema “Melalui Kejuaraan Poltekkes Futsal Cup II Kita Tingkatkan Tali Silahturahmi dan Rasa Persaudaraan Antar Mahasiswa Kesehatan Se-Kota Pontianak.”
Kegiatan ini bertujuan mengembangkan bakat dan kreatifitas antar Mahasiswa dan Instansi Kesehatan se-Kota Pontianak dalam bidang olahraga Futsal. Mempererat tali silahturahmi antar Mahasiswa dan Instansi Kesehatan se-Kota Pontianak.

Sesuai pendataan, peserta yang ikut dalam kegiatan pertandingan ini berjumlah 20 tim. Selanjutnya sesuai dengan cabut undi yang dilakukan pada tanggal 18 November 2011, Panitia Pelaksana Poltekkes Futsal Cup II menetapkan hasil undian dengan rincian sebagai berikut :

Jumat, 11 November 2011

Dituding Gelapkan Dana, Pudir III Poltekes Siap Lepas Jabatan

AKSI: Mahasiswa yang melakukan demo dan menempel poster di depan Poltekes Jalan 28 Oktober. ISTIMEWA
PONTIANAK - Dimanakah pemimpin kami yang transparan dan bertanggung jawab? Begitu para mahasiswa Politeknik Kesehatan Pontianak melengkingkan orasinya. Mereka yang tergabung dari beberapa jurusan ini, menuntut agar Pembantu Direktur III transparan dalam mengelola dana badan eksekutif mahasiswa, Selasa (8/11), sekitar pukul 09.30 di Kampus Poltekes Jalan 28 Oktober.

Informasi yang dihimpun Pontianak Post, mahasiswa ini mengaku selalu dipersulit dalam pengambilan dana kepada Pudir III Poltekes Pontianak Asfian. Karena tindakan tersebut, akhirnya sejumlah mahasiswa harus mengeluarkan dana pribadi untuk kegiatan kampus. “Pada saat kegiatan pemilihan raya mahasiswa, Pudir III menyerap dana BEM senilai Rp15 juta. Sedangkan panitia pelaksana hanya menerima uang untuk melaksanakan kegiatan sebesar Rp3,1 juta. Ke mana dana sekitar Rp12 Juta lagi,” tanya Hendra Kusuma, koordinator Aksi Damai tersebut. 

Tidak hanya itu, Asfian juga dinilai tidak transparan terhadap penyerapan dana yang ada. Sebagai pengurus BEM, beberapa mahasiswa mendesak agar Pudir III mundur dari jabatan. Asfian juga diminta mengganti semua dana kegiatan mahasiswa. “Kami kecewa dengan kinerja beliau. Transparansinya tidak ada sama sekali,” teriak sejumlah mahasiswa. Demi memperjuangkan hak-hak mahasiswa agar terhindar dari kebohongan dan penindasan pejabat yang korup. Sepuluh perwakilan dari pengurus kegiatan mahasiswa menggelar rapat mendadak.

Sebagai mediator, Pudir I Agustiansah dan Pudir II Saliana. Tidak hanya itu, demi menetralisir situasi, pihak kepolisian setempat turut mengamankan. Selang beberapa jam kemudian, akhirnya keputusan dimenangkan oleh mahasiswa. Asfian siap mengundurkan diri dan meminta maaf kepada anak didiknya. Namun, untuk masalah kucuran dana yang tidak transparan. Dia membantah hal tersebut, seperti halnya yang telah ditudingkan oleh mahasiswa. Pembantu Direktur III Poltekes Pontianak Asfian menyatakan diri akan mundur dari jabatannya. Meskipun jabatan tersebut diperoleh dari hasil rapat senat kampus. Dia membantah adanya penyelewengan dana seperti yang ditudingkan mahasiswa.

”Saya siap mundur. Satu sen pun kita tidak ada pungutan dana ke mahasiswa. Dana yang dianggarkan itu, dana dari pemerintah untuk kegiatan BEM dan kerohanian. Kita bukannya menghambat mereka, tapi laporan kegiatan mereka yang tidak jelas,” terangnya setelah menghelat rapat kepada sejumlah mahasiswa. 
Demi meredam masalah tersebut, akhirnya Asfian siap menerima tuntutan mahasiswanya. “Jika memang senat memberikan putusan, saya siap mundur. Perlu ditekankan lagi, ini bukan dari emosional. Saya hanya menjalankan kinerja, sesuai dengan prosedur manajemen,” pungkasnya. (rmn) 
 
 
Sumber : Pontianak Post, 08 November 2011



























































































 
 

Selasa, 25 Oktober 2011

Program Studi D-IV Analis Kesehatan Pontianak


Analis Kesehatan - Program Studi D-IV Analis Kesehatan Pontianak
Politeknik Kesehatan Kemenkes Pontianak
Jurusan Analis Kesehatan

Menerima Mahasiswa Baru Tahun Akademik 2012/2013

Latar Belakang
Dalam upaya mendukung misi kementerian kesehatan dan untuk mencapai visi badan PPSDM kesehatan, maka tersusunlah misi badan PPSDM kesehatan yaitu;
  1. Memenuhi jumlah, jenis, dan mutu Sumber Daya Manusia (SDM) kesehatan sesuai yang direncanakan dalam mendukung penyelenggaraan pembangunan kesehatan.
  2.  Menyelaraskan pengadaan SDM melalui pendidikan dan pelatihan dengan kebutuhan SDM kesehatan dalam mendukung pembangunan Kesehatan.
  3. Menjamin Pemerataan, pemanfaatan dan pengembangan SDM kesehatan dalam pelayanan kesehatan kepada masarakat.
  4. Meningkatkan pembinaan dan pengawasan mutu SDM kesehatan.
  5.  Memantapkan manejemen dan dukungan kegiatan teknis serta sumber daya pengembangan dan pemberdayaan SDM kesehatan.

Minggu, 19 Juni 2011

Pelaksanaan TryOut Sipensimaru

Badan Eksekutif Mahasiswa telah menyelesaikan satu kegiatan lagi, yaitu kegiatan tryout sipensimaru. Tentunya dengan kerja sama dari panitia dan berbagai pihak. Inti dari kegiatan ini bertujuan untuk membantu calon mahasiswa untuk mendeteksi dan menganalisa soal tes ujian tertulis sipensimaru sehingga mempunyai gambaran soal dan bisa bergabung bersama kami sebagai Keluarga Besar Mahasiswa Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Pontianak.

Selasa, 07 Juni 2011

Karsinogenik (penyebab Kanker)

Karsinogenik adalah suatu bahan yang dapat mendorong/menyebabkan kanker. Hal ini bisa terjadi karena ketidakstabilan genomik atau gangguan pada proses metabolisme seluler. Kanker adalah penyakit dimana sel-sel rusak di dalam tubuh penderita tidak mengalami program kematian sel, dan tumbuh secara tidak terkontrol dengan metabolisme yang menyimpang.

Senin, 06 Juni 2011

Try Out sipensimaru

Kegiatan BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) yang akan datang nih, tepatnya hari sabtu, 18 Juni 2011 di Auditorium Politeknik Kesehatan Pontianak.
Inti dari kegiatan ini untuk mempermudah para calon Mahasiswa dalam memprediksi soal-soal ujian tertulis sipensimaru Politeknik Kesehatan Kemenkes Pontianak dan disertai pembahasan dari pakarnya.
Pendaftarannya tanggal 18 Mei - 11 Juni 2011 di sekretariatan BEM Poltekkes Pontianak, untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Eki 085750321851 atau frisca 085750420879..

Bagi yang berminat diharapkan segera mendaftar, dikarenakan peserta terbatas..

Selasa, 17 Mei 2011

Kenapa Orang Merokok??

Fakta-fakta mengenai efek buruk merokok sudah jelas: 1 dari 10 orang dewasa meninggal akibat penyakit yang berkaitan dengan rokok. Sekitar 5 juta per tahun jumlahnya. Itu data menurut WHO.
Larangan-larangan merokok sudah dikeluarkan oleh pemerintah di berbagai belahan dunia. Pajak untuk rokok dan produk tembakau lain sudah ditinggikan. Tetapi, kenapa orang tetap merokok?

Manfaat Dibalik Amisnya Minyak Ikan

Meskipun baunya amis, manfaat minyak ikan bagi kesehatan manusia sangat besar. Selain vitamin A dan D, asam lemak tidak jenuh ganda yang dikandungnya meningkatkan kecerdasan dan sistem kekebalan tubuh anak balita. Bagi orang dewasa, mengonsumsi lemak ikan juga dapat menangkal kanker, diabetes melitus, hipertensi, dan penyakit jantung koroner.

PENDAFTARAN SIPENSIMARU POLTEKKES KEMENKES PONTIANAK 2011/2012

Politeknik Kesehatan Kemenkes Pontianak

1. Jurusan Kesling D-III dan D-IV
2. Gizi D-III
3. Kesehatan Gigi D-III
4. Analis Kesehatan D-III
5. Kebidanan D-III
6. Keperawatan D-III & D-IV Keperawatan Medikal Bedah (KMB) dan

   D-IV Keperawatan Komunitas

Persyaratan:
A. Program D-III reguler
1. Jalur UMUM: Diperuntukkan bagi lulusan
   - SMA dan sederajat Jurusan IPA dan IPS
   - SMK (Teknik bangunan, elektro, mesin, pariwisata, pertanian,
     industry) khusus Kesling
   - SMK Tata Boga Khusus Jurusan Gizi
   - SMK Industri Khusus Jurusan Analis Kesehatan